Pada 2014 lalu, produksi padi di Kaltim adalah 426.567 ton, atau turun 2,93 persen dari produksi tahun sebelumnya. Photo: net
|
mySAMARINDA.com - 29/07/2015 08:05 WITA
Pada awal Agustus 2015 mendatang, International Conference on Food, Agriculture and Culinary Tourism akan digelar di Kota Samarinda. Konferensi internasional tentang makanan, pertanian dan pariwisata kuliner itu akan menghadirkan pelbagai narasumber dari mancanegara.
Diantaranya, Prof Azmawani Ph.D (University Putra Malaysia), Prof.DR Sawairun Chulalongkorn (University of Thailand), Prof Dato Dr Othman Yatim (University of Brunei) serta mantan Menteri Pertanian RI, DR Anton Apriyantono.
Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Daerah (BKP3D) Kota Samarinda sebagai pihak yang menggelar konferensi ini mengatakan Hotel Mesra Internasional di Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda Kota dipilih sebagai tempat pelaksanaan.
Kepala BKP3D Kota Samarinda Ary Yasir Pilipus menjelaskan, seminar ini bertujuan untuk mencapai ketahanan pangan di Kota Samarinda. "Jadi hadirnya sejumlah pakar-pakar sebagai narasumber, bisa membuka wawasan juga pemikiran, untuk jadi acuan atau rekomendasi dalam membuat kebijakan disertai strategi ketahanan pangan di Kota Tepian," papar Ary. sebut Ary.
Dalam konferensi ini, lomba cipta menu diikuti 10 kecamatan bertajuk go pangan lokal juga akan digelar. Selain itu, lomba menggambar dan mewarnai, serta sosialisasi makanan beragam, bergizi, seimbang dan aman juga akan dilakukan.
"Sosialisasi makan daging kelinci juga ada. Samarinda ini sebenarnya mampu membangun ketahanan pangan bahkan bisa swasembada pangan, kita ini bisa mandiri kok, hanya saja banyak yang pesimis," jelasnya. (HMS/AHS)
|