Hujan disertai angin kencang yang terjadi di Mekkah menyebabkan crane berukuran raksasa roboh dan menimpa jemaah haji di Masjidil Haram, Jumat (11/9). Photo: Dok. Zulhamdi
Beberapa jemaah haji yang sedang sholat dan tawaf terluka setelah derek raksasa jatuh menimpa salahsatu bangunan Masjidil Haram. Photo: Liputan6.com/Wawan IR
|
mySAMARINDA.com - 12/09/2015 08:02 WITA
Angin kencang disertai hujan deras yang menguyur Masjidil Haram dan sekitarnya, pada pukul 17.20 waktu Mekkah membuat derek atau crane berukuran raksasa jatuh, tepat dibelakang maqom (bukan makan) Nabil Ibrahim.
Naas, patahan dari crane tersebut menimpa orang yang ada dibawahnya yang sedang melakukan sholat dan thawaf. Dilaporkan sebanyak 150 orang mengalami luka-luka dan 62 orang lagi dikabarkan tewas.
Dilansir Tempo, dari total korban tewas dan luka-luka, terdapat jemaah asal Indonesia. Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal mengatakan kecelakan itu terjadi pada Jumat 11 September 2015 pukul 17.30 waktu setempat.
"Dari hasil identifikasi hingga pukul 20.00 waktu setempat, ditemukan 7 WNI menjadi korban, 6 luka dan 1 meninggal," kata Iqbal melalui pesan singkat, Sabtu, 12 September 2015. (AHS/*)
|